Beranda

Total Tayangan Halaman

Rabu, 18 April 2012

Coretan Hati Tak Kosong

Sebanyak apapun orang meninggalkanmu, tapi Allah tidak. Maka, hanya pada-Nya saja kau layak mengadu. Tinggal jauh dari suasana islami dan homogen seperti yang terasa sebelumnya. Ya, ini membuat saya semakin yakin bahwa saya bukanlah orang yang kuat. Saya bukanlah orang yang berhak dipuji karena istiqamah… tapi sungguh, karena Allahlah saya bertahan selangkah demi selangkah. Walau saya rasakan berat dan tertatih. Inilah perjuangan yang sesungguhnya.

Saya hanya tidak ingin menjadi orang yang lalai dan tidak amanah…
Saya hanya tidak ingin jalan mulia ini tertutup oleh indahnya godaan dunia…
Saya hanya ingin mencontoh lelaki yang mulia itu… yang namanya sudah ada sejak Rabb menetapkan putusan-Nya…
Bagaimana menjaga shalat malam, tilawah Qur’an, hijab dan segala macam ujian yang diberikannya untuk meningkatkan kemampuan saya. Saya sadar, inilah yang saya butuhkan. Maka sayapun bermunajat pada-Nya. Rabbi, jangan kau jadikan aku hamba yang asing pada-Mu di kota yang asing ini. Sungguh, ini bumi-Mu juga…
Satu lagi, ini bukanlah tulisan orang yang lagi galau… :)

3 komentar:

  1. Inna ma'al 'usri yusro. Faidza faroo ta fansob. Wa ila robbika farghob.

    BalasHapus
  2. Allah selalu bersama kita... :)

    BalasHapus